SITUBONDO, - Satpolairud Polres Situbondo Polda Jatim bersama masyarakat pesisir Kalbut melakukan evakuasi awak Servis Boat (kapal jasa pengangkut crew dan kebutuhan kapal).
Kapal tersebut awalnya dilaporkan karam di perairan Mangaran sekira 2 mil sebelah utara Pelabuhan Kalbut Kecamatan Mangaran Kabupaten Situbondo, pada Rabu (7/6/2023).
Hal tersebut seperti dikatakan Kapolres Situbondo, AKBP Dwi Sumrahadi Rakhmanto, S.H., S.I.K, melalui Kasat Polairud AKP Moh. Hasanudin usai mengevakuasi korban.
Ia mengatakan sekitar pukul 14.15 WIB, Satpolairud Polres Situbondo Polda Jatim menerima laporan masyarakat perihal adanya salah satu Servis Boat yang beroperasi dan melayani kapal-kapal Pertamina Kalbut mengalami karam di Perairan Mangaran tepatnya di koordinat 7° 35' 32'' LS - 114° 0' 37'' BT.
Selanjutnya, Tim SAR gabungan terdiri dari anggota Satpolairud Polres Situbondo Polda Jatim dibantu masyarakat pesisir langsung menuju lokasi kejadian.
“Alhamdulillah kami berhasil melakukan evakuasi terhdap 3 awak servis boat yakni Ahmad Budiyono (30), Miswandi (50) dan Sukarsono, ketiganya warga desa Semiring Mangaran dan dalam kondisi selamat, ” ujar AKP Hasanudin.
Kasat Polairud AKP Moh. Hasanudin, SH juga menerangkan kronologi kejadian karamnya servis boat itu.
Baca juga:
Polri PTDH Eks Kapolres Bandara Soetta
|
“Pada hari itu servis boat tanpa nama lambung melakukan pelayanan pengisian air tawar terhadap MT Manggala dari Pelabuhan Kalbut tujuan Perairan Mangaran membawa 5 Ton Air Tawar PDAM, ” kata AKP Hasanudin.
Kemudian lanjut AKP Hasanudin, karena kondisi angin kencang akhirnya servis boat dihantam ombak dari sebelah kanan lambung yang menyebabkan muatan air tawar miring ke kiri dan berakibat kurang seimbangnya kapal hingga mengalami karam.
“Seluruh awak kapal melompat dan berlindung di salah satu Fender MT Manggala. Kemudian awak kapal menghubungi pemilik kapal untuk meminta bantuan, ”jelas AKP Hasanudin.
Setelah menerima informasi servis boat yang karam, personil Satpolairud Polres Situbondo Polda Jatim bersama masyarakat pesisir menuju lokasi untuk membantu evakuasi awak servis boat.
“Memang saat meninggalkan pelabuhan Kalbut untuk mengantar air kondisi cuaca angin kencang dan ombak cukup besar sehingga terjadi karam. Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa ketiga awak servis boat ditemukan dalam keadaan selamat, ”pungkas AKP Hasanudin.
Meski tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, servis boat sempat mengalami kerugian erusakan kapal ditafsir kurang lebih Rp. 25.000.000. (*)